Analisis Penggunaan Redudansi Pada Novel “Ayok Putus” Karya Ananda Ryu
Abstract
Penelitian ini menelaah fenomena redundansi dalam novel “Ayok Putus “ karya Ananda Ryu dan bagaimana efeknya terhadap efektivitas penyampaian cerita. Redundansi adalah pemakaian kata atau frasa yang mubazir dan tidak dibutuhkan pada suatu kalimat. Pada karya sastra, redundansi bisa berfungsi sebagai penegas makna, namun dapat juga mengurangi estetika bahasa jika digunakan secara berlebihan. Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data baca dan catat. Analisis data dilaksanakan menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi tahap pengumpulan, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa novel “Ayok Putus” terdapat berbagai bentuk redundansi, seperti pengulangan kata yang maknanya sudah tersirat pada kata sebelumnya. Pemakaian redundansi yang tidak perlu dapat menurunkan kejelasan dan efektivitas bahasa dalam novel. Tetapi, dalam beberapa kasus, redundansi juga bisa diaplikasikan untuk memperkuat ekspresi dalam narasi. Oleh karena itu, pemahaman terhadap redundansi amat penting bagi penulis supaya menggunakannya secara tepat untuk meningkatkan kualitas karya sastra.