Hubungan Lingkar Pinggang dan Indeks Massa Tubuh dengan Tekanan Darah pada Laki-Laki di Wilayah Kerja Puskesmas Seberida
Abstract
Latar Belakang: Hipertensi adalah salah satu penyakit yang umum dialami di masyarakat. Hipertensi merupakan faktor risiko penyakit degeneratif seperti penyakit stroke, gagal ginjal, dan penyakit jantung koroner. Salah satu faktor risiko penyebab terjadinya hipertensi antara lain obesitas. Obesitas adalah akumulasi lemak yang tidak normal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. Status obesitas pada orang dewasa dapat ditentukan secara antropometri dengan menghitung indeks massa tubuh (IMT), pengukuran lingkar pinggang dan pengukuran langsung lemak tubuh.
Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara lingkar pinggang dan indeks massa tubuh dengan tekanan darah pada laki-laki di wilayah kerja Puskesmas Seberida.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross sectional pada 100 responden yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Pengukuran indeks massa tubuh diperoleh dari data tinggi badan dan berat badan dengan menggunakan microtoise dan timbangan, sedangkan lingkar pinggang diukur menggunakan pita pengukur. Pengukuran tekanan darah menggunakan sfigmomanometer. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji Chi-square (α=0,05)..
Hasil: Dari analisis data menggunakan uji Chi-square diperoleh nilai p= 0,000 untuk hubungan indeks massa tubuh dengan tekanan darah dan nilai p= 0,000 untuk hubungan lingkar pinggang dengan tekanan darah pada laki-laki di wilayah kerja Puskesmas Seberida.
Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara indeks massa tubuh dan lingkar pinggang dengan tekanan darah pada laki-laki di wilayah kerja Puskesmas Seberida.
References
2. Olin BR. Hypertension: The Silent Killer: Updated JNC8 Guideline Recommendations Associate Clinical Professor of Pharmacy Practice, Drug Information and Learning Resource Center. 2015.
3. Kementerian Kesehatan RI. Infodatin Hipertensi. J Infodatin. 2014;1–2
4. International Society of Hipertension. Background Information [Internet]. [dikutip 7 November 2019]. Tersedia pada: http://ish-world.com/public/background-info.htm
5. World Health Organization. World Hypertension Day 2019 [Internet]. [dikutip 7 November 2019]. Tersedia pada: https://www.who.int/news-room/events/world-hypertension-day-2019
6. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. Hasil Utama RISKESDAS 2018. Kementeri Kesehat RI. 2018;66–78, 89–92
7. American Heart Association. Know Your Risk Factors for High Blood Pressure [Internet]. [dikutip 7 September 2019]. Tersedia pada: https://www.heart.org/en/health-topics/high-blood-pressure/why-high-blood-pressure-is-a-silent-killer/know-your-risk-factors-for-high-blood-pressure
8. World Health Organization. Obesity and overweight [Internet]. [dikutip 6 Oktober 2019]. Tersedia pada: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/obesity-and-overweight.
9. Wiardani NK. Penatalaksanaan Diet Obesitas. In: Hardinsyah, Supariasa IDN, editor. Ilmu Gizi Teori dan Aplikasi. Jakarta: EGC; 2016. hal. 280–99.
10. U.S. Department of Health & Human Services. Body Mass Index, BMI Calculator, Healthy BMI [Internet]. National Heart, Lung, and Blood Institute. [dikutip 6 Desember 2019]. Tersedia pada: https://www.nhlbi.nih.gov/health/educational/lose_wt/bmitools.htm
11. Healthlink BC. Waist Measurement [Internet]. [dikutip 23 Oktober 2019]. Tersedia pada: https://www.healthlinkbc.ca/health-topics/zm6241.
12. Hafid MA. Hubungan Antara Lingkar Pinggang Terhadap Tekanan Darah Dan Asam Urat di Dusun Sarite’Ne Desa Bili -Bili. J Islam Nusing. 2018;3(2001):54–61.
13. World Health Organization. Waist circumference and waist-hip ratio : report of a WHO expert consultation, Geneva, 8-11 December 2008. World Health Organization; 2011. 39 hal.
14. Departamen Kesehatan. Indeks massa tubuh (IMT) [Internet]. Kementerian Kesehatan RI. 2003 [dikutip 12 November 2019]. Tersedia pada: https://www.depkes.go.id/index.php?txtkeyword=status+gizi&act=search-by-map&pgnumber=0&charindex=&strucid=1280&fullcontent=1&C-ALL=1.
15. Putra ME, Sumarni, Rupawan IK. Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Lingkar Pinggang Dengan Tekanan Darah Pada PEGAWAI SMA NEGERI 5 PALU TAHUN 2016. 2019;6(1):22–34..
16. Syarifudin A, Nurmala EE. Hubungan antara lingkar pinggang dan indeks massa tubuh dengan hipertensi pada polisi laki-laki di Purworejo, Jawa Tengah. J Kesehat. 2015;6(2):178–82.
17. Litbang Kemkes. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2013. Lap Nas 2013..
18. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Laporan Nasional Riskesdas 2007. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Dep Kesehatan, Republik Indonesia Desember 2008. 2008;1–384.
19. World Obesity Federation. Prevalence of Obesity [Internet]. [dikutip 30 Mei 2020]. Tersedia pada: https://www.worldobesity.org/about/about-obesity/prevalence-of-obesity.
20. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Penyakit Tidak Menular Tahun 2016 [Internet]. Jakarta; 2017. Tersedia pada: http://p2ptm.kemkes.go.id/artikel-sehat/germas-cegah-stroke
21. Sumayku IM, Pandelaki K, Wongkar MCP. Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Lingkar Pinggang Dengan Tekanan Darah Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi. e-CliniC 2014;2(2).
22. Fierora CK. Hubungan Indeks Massa Tubuh dengan Tekanan Darah di Agung Fitness Syariah Surakarta. 2014; Tersedia pada: eprints.ums.ac.id/30798/18/NASKAH_PUBLIKASI.pdf
23. Sudargo T, LM HF, Rosiyanti F, Kusmayanti NA. Pola Makan Dan Obesitas. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press; 2014. 39–40 hal
24. Purba M. Asuhan Gizi Pada Hipertensi. In: Ilmu Gizi Teori dan Aplikasi. Jakarta: EGC; 2016. hal. 310
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
