VISUALISASI POHON PERENTANG MINIMUM DALAM SEGMENTASI CITRA DIGITAL

  • Efron Manik Universitas HKBP Nommensen
Keywords: Graf, Grid, Pohon, Segmentasi

Abstract

Citra digital dapat disajikan dalamĀ  bentuk graf atau graf grid. Segmentasi secara luas digunakan dalam visi komputer. Segmentasi citra dilakukan dalam berbagai pendekatan, antara lain: Pendekatan daerah berkembang, pendekatan batas, pendekatan graf. Masalah yang akan dipelajari dalam tulisan ini adalah apakah ada perbedaan bentuk segmen-segmen jika citra yang diubah dalam graf grid, graf triangular grid, atau graf super grid? Salah satu pendekatan segmentasi citra adalah penggunaan pohon perentang minimum. Caranya adalah sisi-sisi pohon perentang minimum suatu graf yang dibentuk dari citra yang bobot sisinya lebih besar dari ambang batas dihapus. Sehingga terbentuk sub-sub pohon yang merupakan titik-titiknya pembentuk segmen-segmen dari citra. Dari hasil penelitian diperoleh pertama, segmentasi dengan pohon perentang minimum dengan ambang batas (s + ) cocok untuk citra digital yang diubah ke graf grid. Kedua, segmentasi dengan pohon perentang minimum dengan ambang batas (s + ) cocok untuk citra digital yang diubah ke graf triangular grid. Ketiga, segmentasi dengan pohon perentang minimum dengan ambang batas (s + ) tidak cocok untuk citra digital yang diubah ke graf super grid.

Published
2019-08-22