KADAR NDF DAN ADF LIMBAH KULIT BUAH KAKAO YANG DIFERMENTASI DENGAN RAGI ISI RUMEN
Keywords:
Cocoa peel, fermentation, rumen contents yeast, NDF, ADF
Abstract
Cocoa peels can be used as ingredients in rations. However, cocoa pods contain high lignocellulose. So it needs processing efforts before it is given to livestock. One of them, can be done by fermenting cocoa pod skin with rumen contents yeast. The experimental design used in this experiment was a Completely Randomized Design (CRD) consisting of 5 treatments (level 0%, 5%, 10%, 15%, 20%) and 4 replications. Data analysis uses variance analysis. The experimental results showed that the treatment had a very significant effect (P <0.01) on the levels of NDF and ADF of cocoa pod peels.
References
Amirroenas, D.E. 1990. Mutu ransum berbentuk pellet dengan bahan serat biomassa pod coklat (Theobroma cacao, L) untuk pertumbuhan sapi perah jantan.Tesis. Fakultas Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Anas, S., Zubair, A., & Rohmadi, D. (2011). Kajian Pemberian Pakan Kulit Kakao Fermentasi Terhadap Pertumbuhan Sapi Bali. Jurnal Agrisistem, 7( 2), 79-86.
Arief, R. 2001. Pengaruh Penggunaan Jerami Pada Amoniasi Terhadap Daya Cerna ADF, NDF dan ADL Dalam Ransum Domba Lokal.Jurnal Agronald, vol *(2).2008-215.
Arora, 1989. Pencernaan Mikroba Rumen. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Chruch, D. C,. 1986. Digestive Animal Physiologi and Nutrition. 2nd. Prentice Hell a Devision of Simon and Schuster Englewood Clief, New York.
Jackson, M. G. 1977. The alkali treatmen of straw. Anim Feed. Sci. Techn, 2 : 105 – 130.
Laconi E.B. 1998. Peningkatan Kualitas Kakao melalui Amoniasi dengan Urea dan Biofermentasi dengan Phanerochaete chrysosporium serta Penjabarannya dalam Formulasi Ransum Ruminansia. Disertasi. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Lamid, M., Prasetyo, T. dan Chusniati. 2011. Eksplorasi Bakteri Selulolitik Asal Cairan Rumen Sapi Potong Sebagai Inokulum Limbah Pertanian.Universitas Airlangga. Surabaya.
Lubis, D. A, 1963. Ilmu Makanan Ternak. PT. Pembangunan Jakarta.
Saono, S. 1976. Metabolisme dari fermentasi. Ceramah Ilmiah Proceeding Lokakarya Bahan Pangan Berprotein Tinggi.LKN-LIPI, Bandung. Hal 5-7.
Sutardi, T. 1997. Peluang dan Tantangan Pengembangan Ilmu-ilmu Nutrisi Ternak. Orasi Ilmiah. Guru Besar Tetap Ilmu Nutrisi Ternak, 4 Januari 1997. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Bogor. 84 hlm.
Sutrisno, C.L. 1993. Penerapan Teknologi Pakan Sapi Dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Masyarakat. Buletin Peternakan Edisi Khusus : 239-252.
Sutrisno,C.L., D. Ariwibowo, Abd Haris, Romadhon.1994. Proceeding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Peternakan Pengolahan dan Komunikasi Hasil-Hasil Penelitian Ternak. Ciawi.
Sitorus, T.F., Achmadi. J, , dan C.I. Sutrisno 2007. Kecernaan Jerami Padi Secara Invitro Yang Difermentasi Deengan Aras Ragi Isi Rumen dan Waktu Yang Berbeda. Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro,
Tomlin. 1965. Effect of alkali hydrogen peroxide on degradation of straw using either sodim hydroxide or gaseous ammonia as source of alkali. Rumen degradasi of straw.J. Anim Prod. 48 : 553 -559.
Varga, G. A., et al. 1983. Rate and extent of NDF of feedstuff in- situ. J. Dairy. Sci. 66:2109.
Van Soest. P. J. 1982. Nutritional Ecology of the Ruminant. Commstock Publishing Associates. A devision of Cornell University Press.Ithaca and London.
Van Soest, P. J. 1994. Nutritional Ecology of the Ruminant. Ruminant Metabolism, Nutritional Strategies, the Cellulolytic Fermentation and the Chemistry of Forages and Plant Fibers. O & B. Books, Inc. Corvalis, Oregon.
Winarno, F. G., 1980. Enzim Pangan. Pusbangtepa, Bogor.
Winarno, F. G., S. Fardiaz dan D. Fardiaz, 1980. Pengantar Teknologi Pangan. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Wong, H. K., A. H. Osman and N. Kumaran. 1988. The effect of drying, ensilage and alkali treatment on in vitro digestibility of cocoa pods, pp. 161-169 In: Feeding System in Utilizing Fibrous Agricultur Residues, Ed. L.R.M. Dixon. IDP of Australian Univ. and Colleges Limited, Canberra, Australia.
Yunilas.2009. Bioteknologi Jerami Padi melalui Fermentasi sebagai Bahan Pakan Ternak Ruminansia. Karya Ilmiah. Departemen Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan
Anas, S., Zubair, A., & Rohmadi, D. (2011). Kajian Pemberian Pakan Kulit Kakao Fermentasi Terhadap Pertumbuhan Sapi Bali. Jurnal Agrisistem, 7( 2), 79-86.
Arief, R. 2001. Pengaruh Penggunaan Jerami Pada Amoniasi Terhadap Daya Cerna ADF, NDF dan ADL Dalam Ransum Domba Lokal.Jurnal Agronald, vol *(2).2008-215.
Arora, 1989. Pencernaan Mikroba Rumen. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Chruch, D. C,. 1986. Digestive Animal Physiologi and Nutrition. 2nd. Prentice Hell a Devision of Simon and Schuster Englewood Clief, New York.
Jackson, M. G. 1977. The alkali treatmen of straw. Anim Feed. Sci. Techn, 2 : 105 – 130.
Laconi E.B. 1998. Peningkatan Kualitas Kakao melalui Amoniasi dengan Urea dan Biofermentasi dengan Phanerochaete chrysosporium serta Penjabarannya dalam Formulasi Ransum Ruminansia. Disertasi. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Lamid, M., Prasetyo, T. dan Chusniati. 2011. Eksplorasi Bakteri Selulolitik Asal Cairan Rumen Sapi Potong Sebagai Inokulum Limbah Pertanian.Universitas Airlangga. Surabaya.
Lubis, D. A, 1963. Ilmu Makanan Ternak. PT. Pembangunan Jakarta.
Saono, S. 1976. Metabolisme dari fermentasi. Ceramah Ilmiah Proceeding Lokakarya Bahan Pangan Berprotein Tinggi.LKN-LIPI, Bandung. Hal 5-7.
Sutardi, T. 1997. Peluang dan Tantangan Pengembangan Ilmu-ilmu Nutrisi Ternak. Orasi Ilmiah. Guru Besar Tetap Ilmu Nutrisi Ternak, 4 Januari 1997. Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor, Bogor. 84 hlm.
Sutrisno, C.L. 1993. Penerapan Teknologi Pakan Sapi Dalam Upaya Meningkatkan Pendapatan Masyarakat. Buletin Peternakan Edisi Khusus : 239-252.
Sutrisno,C.L., D. Ariwibowo, Abd Haris, Romadhon.1994. Proceeding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Peternakan Pengolahan dan Komunikasi Hasil-Hasil Penelitian Ternak. Ciawi.
Sitorus, T.F., Achmadi. J, , dan C.I. Sutrisno 2007. Kecernaan Jerami Padi Secara Invitro Yang Difermentasi Deengan Aras Ragi Isi Rumen dan Waktu Yang Berbeda. Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro,
Tomlin. 1965. Effect of alkali hydrogen peroxide on degradation of straw using either sodim hydroxide or gaseous ammonia as source of alkali. Rumen degradasi of straw.J. Anim Prod. 48 : 553 -559.
Varga, G. A., et al. 1983. Rate and extent of NDF of feedstuff in- situ. J. Dairy. Sci. 66:2109.
Van Soest. P. J. 1982. Nutritional Ecology of the Ruminant. Commstock Publishing Associates. A devision of Cornell University Press.Ithaca and London.
Van Soest, P. J. 1994. Nutritional Ecology of the Ruminant. Ruminant Metabolism, Nutritional Strategies, the Cellulolytic Fermentation and the Chemistry of Forages and Plant Fibers. O & B. Books, Inc. Corvalis, Oregon.
Winarno, F. G., 1980. Enzim Pangan. Pusbangtepa, Bogor.
Winarno, F. G., S. Fardiaz dan D. Fardiaz, 1980. Pengantar Teknologi Pangan. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Wong, H. K., A. H. Osman and N. Kumaran. 1988. The effect of drying, ensilage and alkali treatment on in vitro digestibility of cocoa pods, pp. 161-169 In: Feeding System in Utilizing Fibrous Agricultur Residues, Ed. L.R.M. Dixon. IDP of Australian Univ. and Colleges Limited, Canberra, Australia.
Yunilas.2009. Bioteknologi Jerami Padi melalui Fermentasi sebagai Bahan Pakan Ternak Ruminansia. Karya Ilmiah. Departemen Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan
