Analisa Penerapan Program Keselamatan Kerja Dalam Meningkatkan Produktivitas Kerja Dengan Pendekatan Fault Tree Analysis Di PT Hasil Sembako Cipta
Abstract
- Hasil Sembako Cipta dalam pengoperasiannya tidak luput dari masalah- masalah yang dihadapi seperti adanya kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja dan dampak negatif industri terhadap lingkungan sekitarnya, maka Pencapaian produktivitas yang optimal memerlukan tingkat keselamatan manusia sebagai faktor produksi. Pelaksanaan Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja merupakan proyek pendukung yang sangat penting dalam kegiatan produksi. Program keselamatan kerja terdiri dari beberapa unsur program dan pendukungnya. Dalam hal ini penulis berangkat dari menurut International Labour Organization (ILO). Dalam studi ini, kami mengukur T-score untuk kesehatan dan keselamatan kerja. Ini adalah pengukuran frekuensi yang menunjukkan jumlah kecelakaan yang terjadi per 1 juta jam kerja selama periode berjalan.. Tingkat keparahan menunjukkan jumlah hari hilang terkait kecelakaan per 1.000.000 jam kerja dari "jam kerja" karyawan. Nilai T selamat merupakan indeks yang bertujuan untuk membandingkan hasil tingkat pengurangan kecelakaan yang dicapai dalam pekerjaan. Dari pelaksanaan program kesehatan kerja pada PT. HSC bisa dikatakan telah terlaksana cukup baik. Kecelakaan yang terjadi pada tahun 2019-2021 adalah 10, 7, 3 kali kecelakaan. Dengan tingkat frekuensi dari tahun 2019-2021 adalah 44,3; 39,9; 13,5. tingkat keparahan yang terjadi pada tahun 2019-2021 adalah 1.552,4; 395,2; 94,6. Nilai T Selamat tahun 2020 diketahui –304,75 dan pada tahun 2021 sebesar –1.968. Semakin menurunnya tingkat kecelakaan dan tingkat keparahan kecelakaan dari tahun ketahunnya maka akan meningkatkan produktivitas tenaga kerja.
References
[2] N. Wahyuni, B. Suyadi, and W. Hartanto, “Pengaruh Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada Pt. Kutai Timber Indonesia,” J. Pendidik. Ekon. J. Ilm. Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekon. dan Ilmu Sos., vol. 12, no. 1, p. 99, 2018, doi: 10.19184/jpe.v12i1.7593.
[3] A. Dermawan, “Penyakit Sistem Respirasi Akibat Kerja,” JMJ, vol. 1, no. 1, pp. 68–83, 2013.
[4] F. D. Rahayu, “Hubungan Antara Keselamatan Kerja Dengan Produktivitas Kerja Karyawan,” J. Psikol., vol. 5, no. 2, pp. 58–64, 2018.
[5] A. D. P. Sujoso, Dasar – Dasar Kesehatan & Keselamatan Kerja. Jember: UPT Penerbitan UNEJ, 2012.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with SPROCKET JOURNAL OF MECHANICAL ENGINEERING agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License . that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).